Mengukur tanah yang luas, gedung bertingkat tinggi, dan jalan panjang bukanlah hal yang mudah. Pernahkah kalian berpikir tentang bagaimana cara mengukur bangunan bertingkat, tanah luas, dan jalan panjang tersebut? Apakah dengan menggunakan tali yang dibentangkan?
Metode tersebut tidaklah akurat, apalagi cukup berisiko jika digunakan untuk mengukur bangunan tinggi dengan cara membentangkan tali dari atas ke bawah. Lalu, adakah alat yang dapat membantu dalam pengukuran tinggi maupun luas? Mari simak penjelasannya.
Apa itu alat survey topografi?
Alat survey topografi adalah perangkat yang di gunakan oleh surveyor untuk melakukan tugas lapangan, seperti pengukuran lahan atau objek lainnya. Surveyor biasanya memanfaatkan alat ini untuk mengukur jalan, area yang luas, serta bangunan bertingkat tinggi seperti apartemen, hotel, perkantoran, rumah sakit, dan konstruksi lainnya.
Mungkin pembahasan mengenai alat survey ini sudah cukup familiar bagi kalian yang pernah mempelajari tentang survey, atau bagi yang pernah menempuh pendidikan di jurusan teknik geodesi, survey dan pemetaan, maupun pertanahan. Berikut ini adalah beberapa alat survey topografi yang dapat di gunakan:
Jenis alat survey topografi yang sering digunakan
1. Theodolite
Theodolite adalah alat ukur tanah yang di gunakan untuk mengukur tinggi tanah melalui sudut horizontal dan vertikal. Alat ini tergolong canggih karena dapat memberikan pembacaan dalam hitungan detik.
Total Station adalah alat ukur tanah yang mirip dengan theodolite, namun merupakan hasil pengembangan dari theodolite. Alat ini mampu menghitung secara otomatis dan langsung menyimpan hasil perhitungannya ke dalam memori.
Automatic Level atau waterpass adalah alat yang di gunakan untuk mengukur perbedaan ketinggian. Data yang di peroleh dapat di olah menjadi kontur dan volume.
GNSS (Global Navigation Satellite System) adalah sistem satelit navigasi yang menyediakan posisi geospasial secara global. Memanfaatkan teknologi satelit untuk pengukuran dengan ketelitian tinggi sehingga lebih presisi.
adalah pesawat tanpa awak yang di manfaatkan untuk pengukuran, pemetaan, inspeksi, fotogrametri dan lainnya. Drone ini beda dari Drone pada umumnya sehingga sangat jarang kita temui. Pengukuran lahan yang luas dapat dengan mudah di kerjakan dengan alat ini.
Sebenarnya alat survey masih banyak lagi jenisnya, hanya saja kami cuma menjelaskan alat yang sering kita temui atau bisa di bilang sering di pakai untuk pemetaan.
Gimana sobat, kalian jadi paham kan tentang alat survey pemetaan beserta jenis-jenis alatnya. Kira-kira dari penjelasan di atas, alat survey apa nih yang sobat pilih untuk melakukan pemetaan? atau mungkin sobat punya alat sendiri yang tidak ada di penjelasannya di atas. Semoga artikel ini bermanfaat ya, dan jangan lupa baca artikel Indosurta Banjarmasin lainnya.
Baca juga : Software pengolahan data statik Hi-Target (HGO)
